Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, memimpin Acara Laporan Korps Kenaikan Pangkat Perwira Tinggi (Pati) TNI Angkatan Darat di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad), Kamis 13 Februari 2025.
Sebanyak 18 Perwira Tinggi TNI AD menerima kenaikan pangkat, terdiri dari dua perwira yang naik menjadi Mayor Jenderal (Mayjen) dan 16 perwira lainnya mendapat pangkat Brigadir Jenderal (Brigjen).
Dua perwira yang memperoleh kenaikan pangkat menjadi Mayjen adalah Mayjen TNI Tri Nugraha Hartanta, dan Mayjen TNI Deddy Irianto L. Sementara itu, 16 perwira yang mendapatkan kenaikan pangkat menjadi Brigjen TNI adalah:
1. Brigjen TNI Firyawan.
2. Brigjen TNI I Ketut Arthajaya.
3. Brigjen TNI Agus Wahju Nugroho.
4. Brigjen TNI Enjang.
5. Brigjen TNI Mohammad Sjahroni.
6. Brigjen TNI Made Maha Yudhiksa.
7. Brigjen TNI I Made Tirka Nurgaduh.
8. Brigjen TNI Mulyadi.
9. Brigjen TNI Kustianto Harijadi.
10. Brigjen TNI Dr. dr. Achmad Jadi Didy Surachman.
11. Brigjen TNI Vivin Alivianto.
12. Brigjen TNI Nugroho Imam Santoso.
13. Brigjen TNI Andrian Susanto.
14. Brigjen TNI Johanes Toar Pioh.
15. Brigjen TNI Albertus Magnus Suharyadi.
16. Brigjen TNI dr. I Nyoman Linggih.
Dalam amanatnya, Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menegaskan bahwa kenaikan pangkat merupakan amanah yang membawa tanggung jawab lebih besar. Ia meminta para perwira tinggi yang naik pangkat untuk mengaktualisasikan visi, idealisme, serta memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan institusi.
“Manfaatkan momentum ini untuk terus mengembangkan kapasitas kepemimpinan demi membangun TNI Angkatan Darat yang modern, tangguh, dan profesional,” ujar Kasad.
Kasad juga mengingatkan pentingnya kepemimpinan yang kuat dalam menciptakan satuan yang solid dan profesional, serta memberikan manfaat bagi bangsa dan negara.
Lebih lanjut, Kasad menekankan bahwa para perwira harus mampu menyampaikan konsep dan rencana strategis yang akan dicanangkan ke depan. Ia berharap TNI AD dapat semakin dikenal atas pencapaiannya, baik di dalam maupun di luar struktur organisasi Angkatan Darat.
Kasad juga menyoroti pentingnya memahami perkembangan nasional dengan selalu memantau pidato Presiden. Hal ini bertujuan agar kebijakan pertahanan yang diambil selaras dengan arah pembangunan negara.
“Saya cukup optimis dengan kemauan dan target yang direncanakan oleh Presiden Prabowo. Bagaimana anggaran ini akan mendukung penyediaan makanan bergizi, pertanian, dan pertahanan, sehingga kita bisa menjadi corong bagi lapisan masyarakat,” ujar Kasad.
Ikuti Berita PaluPoso di Google News