Hampir saban hari, Amar Burase berinteraksi dengan warga. Seluruh Donggala telah dijelajahi untuk mendengar curhat dan isi hati penduduk tentang kesulitan ekonomi, kurangnya infrastruktur hingga cita-cita pembangunan yang lebih baik.
Berbagai keluhan itu didengar Amar, disaring hingga diperjuangkan dengan menulisnya di media. Dia adalah jurnalis yang telah belasan tahun bekerja di media Tempo dan PaluPoso sebagai partner resmi kumparan wilayah Sulawesi Tengah. Tak heran, mendengar rakyat dan memperjuangkan aspirasi mereka adalah keahliannya. Aktivitas itu juga membuat Amar dekat dengan warga.
Tapi mendengar dan menulis tak cukup untuk melahirkan kebijakan pembangunan yang lebih baik. Alasan itu pula disertai dukungan warga, membuat tekad Amar mengambil jalan politik bersama Partai Bulan Bintang (PBB).
Amar Burase pun maju menjadi bakal calon legislatif (caleg) pendatang baru dari PBB untuk daerah pemilihan (Dapil) 2 Kecamatan Tanangtovea, Labuan, Sindue, dan Sindue Tembusabora, Kabupaten Donggala, dengan nomor urut 1. Slogannya sederhana, ‘Jangan Pernah Lelah Berbuat Kebaikan’.
Amar punya cita membangun fondasi politik berdasarkan ide, gagasan, dan kesamaan visi membangun daerah. Bukan dengan janji-janji atau mahar politik. Baginya, maju dari Dapil 2 yang dianggap tak mudah itu, bukan semata-mata soal kalah menang, tapi lebih pada upaya berlomba menuju kebaikan.
Amar Burase lahir di Donggala pada 1983 sejak kecil hingga remaja, dia akrab dengan keseharian warga. Setiap perubahan kondisi di daerahnya diketahui dengan baik, menjadi modal kuat untuk berbuat untuk kemajuan.
Saat ini, cucu dari Burase dan Samsuddin AT itu, saat ini, terus memperkuat silaturahmi ke daerah pemilihannya. Dengan bekal visi, ide, dan gagasan menjadikan daerah Donggala ke depan menjadi daerah maju dan sejahtera.
“Ke depannya, tidak ada lagi kita mendengar Donggala itu sebagai daerah tertinggal dari daerah lainnya,” kata Amar.
Lanjut Amar Burase, visi besarnya ke depan adalah keadilan dalam beberagaman. Mewujudkan visi besar tersebut ke depan ditopang oleh sejumlah program unggulan yang menjadi bagian dari misinya. Yaitu; program pembangunan rumah singgah pendidikan, infrastruktur, UMKM, penyerapan tenaga kerja dan ketahanan pangan.
“Inilah yang ingin saya ikhtiarkan melalui fungsi legislasi dan pengawasan jika kelak saya dimandatkan rakyat di DPRD nanti.” ujarnya