Wakil Bupati Parigi Moutong Badrun Nggai secara resmi membuka kegiatan Fokus Grup Diskusi (FGD) Penyusunan Dokumen Arsitektur Peta rencana Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Parigi Moutong bekerja sama dengan Perwakilan Universitas Tadulako (Untad) Fakultas Teknik jurusan Teknik Informasi itu berlangsung di Gedung lantai II Kantor Bupati Parigi Moutong, Senin 5 Desember 2022.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Parigi Moutong, Enang, dalam sambutannya, mengatakan penyelenggaraan pemerintahan dalam pelaksanaan pembangunan daerah dapat diwujudkan dengan kesiapan pada konsep perencanaan yang telah ditetapkan dalam visi misi Pemerintah Daerah Kabupaten Parigi Moutong dan ditetapkan dalam rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Parigi Moutong tahun 2018 sampai dengan 2023, yaitu melanjutkan terwujudnya kabupaten terdepan yang produktif maju, aman, tertib dan berdaya saing.
Salah satu misinya, yaitu mewujudkan pemerintahan yang bersih dan berwibawa.
Misi dimaksud kata Enang, untuk menciptakan kelembagaan birokrasi yang kuat sehingga mampu memberikan pelayanan prima dan berkualitas.
Enang juga mengatakan, peningkatan Sumber Daya Manusia aparatur pemerintah melalui berbagai pendidikan dan pelatihan teknis untuk meningkatkan kompetensi aparatur yang profesional melalui inovasi berbasis IPTEK, sehingga mampu melaksanakan tugas dan fungsinya secara efisien efektif dan akuntabel.
“Program pertama yang hendak dijalankan adalah membangun Aparatur Sipil Negara yang profesional reformasi sistem perencanaan penganggaran dan akuntabilitas birokrasi yang bertransformasi,” Jelasnya.
Ia menambahkan, sejalan dengan itu sesuai dengan Peraturan Pemerintah nomor 95 tahun 2018 tentang SPBE terutama mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, transparan dan akuntabel serta pelayanan publik yang berkualitas, maka pemerintah daerah Kabupaten Parigi Moutong telah menerbitkan keputusan Bupati Kabupaten Parigi Moutong tentang tim koordinasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik.
“Kami berharap melalui kesempatan ini kepada semua pimpinan OPD yang ada di Kabupaten Parigi Moutong, tolong ini bukan hanya semata mata keinginan kami dari Kominfo untuk melaksanakan, karena kalau tidak dibarengi dengan OPD lain mustahil SPBE ini akan berhasil,” kata Enang.
Untuk mengukur perkembangan penerapan SPBE di Kabupaten Parigi Moutong, Lanjut Enang, Bupati Parigi Moutong akan menetapkan Surat Keputusan (SK) tentang Tim koordinasi penyelenggara SPBE di jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Parigi Moutong yang salah satu tugasnya adalah melakukan pemantauan dan evaluasi mandiri SPBE.
Sementara itu, Ketua Jurusan Teknik Informasi Fakultas Teknik Universitas Tadulako selaku ketua Tim Penyusunan Dokumen Arsitektur SPBE, Moh Yazdi Pusadan mengatakan, Untad dipercayakan membangun SPBE merupakan kegiatan ketiga yang dihadiri Untad setelah sebelumnya dilaksanakan di Kabupaten Sigi, Kabupaten Donggala dan kali ini Kabupaten Parigi Moutong.
“Untuk saat ini konsep satu data sudah mulai digalakkan, dan untuk data saat ini baik data sumber daya, data Pengembangan wilayah data pendidikan sudah tercover semua di bawah walidata Dinas Kominfo,” Kata Yazdi.
Untuk Ke depannya kata Yahdi, Dinas Kominfo akan memegang peranan penting mengenai informasi data, karena konsep data semua ada di Kominfo.
“Omong kosong kita berbicara mengenai kebijakan tapi tidak punya data, Nah maka data itu yang akan kita kelola dengan baik,” ujarnya.Yazdi menambahkan, melalui SPBE merupakan langkah awal untuk ke depannya sehingga sistem Pemerintahan sudah bersifat digitalisasi serta transparan jika semua dilakukan Insya Allah informasi birokrasi itu sudah transparansi.
“Sistem ini juga sebenarnya bukan merupakan sesuatu yang gampang tapi akan dilakukan secara bertahap,” katanya.
Wakil Bupati Parigi Moutong, Badrun Nggai mengatakan, Pemerintah daerah Kabupaten Parigi Moutong memberikan apresiasi yang setinggi tingginya kepada Dinas Kominfo yang melaksanakan kegiatan yang sangat penting ini.
“Semoga kita yang hadir pada kegiatan FGD ini tidak hanya sekadar mendengarkan tetapi mampu untuk merealisasikan ke depannya,” Kata Wabup.
Sebelumnya kata Wabup, ia telah menyampaikan dan merencanakan bahwa di Parigi Moutong perlu adanya satu pusat yang akan menangani semua data dari OPD-OPD.
“Untuk itu saya minta tolong pada Kominfo setelah ada hasil dari FGD ini kita akan adakan pertemuan kembali dengan mengundang semua pimpinan OPD untuk membahas bagaimana perencanaan untuk pembangunan Kabupaten Parigi Moutong ke depannya. Saya senang karena FGD ini mengangkat topik sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik dan ini sangat disayangkan kalau kita tidak bisa untuk mempelajarinya,” katanya.
Wabup berharap yang hadir pada kegiatan ini entah dari bagian program atau dari perwakilan OPD yang sempat hadir, semoga bisa mendapat hasil untuk bisa mempelajari bersama sehingga ke depannya akan mengundang kembali semua pimpinan OPD yang ada di lingkungan Kabupaten Parigi Moutong guna membahas perencanaan untuk Parigi Moutong ke depannya.
“Saya berterima kasih kepada seluruh yang sempat hadir dan khususnya kepada perwakilan Fakultas Teknik jurusan Teknik Informasi Universitas Tadulako yang sudah menyempatkan hadir di kegiatan FGD ini,” Tandasnya. *(RS)