Menu ✖

Mode Gelap

Bisnis · 27 Jan 2022 12:38 WITA · kurang dari 1 menit

Jual Minyak Goreng Melebihi Ketetapan Satu Harga di Parigi Moutong, Siap-siap Disanksi 

badge-check

Redaksi


 Salah satu pedagang di Pasar Inpres Manonda Kota Palu saat merapikan dagangannya, Minggu (14/11). Foto: Tim PaluPoso Perbesar

Salah satu pedagang di Pasar Inpres Manonda Kota Palu saat merapikan dagangannya, Minggu (14/11). Foto: Tim PaluPoso

Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) akan mengawasi secara ketat penjualan minyak goreng di daerah ini. Hal itu itu sebagai upaya mendukung program pemerintah mengenai minyak goreng satu harga Rp 14 ribu per liter di seluruh Indonesia guna menekan harga yang melambung di pasaran.

“Saya tekankan kepada distributor atau penyalur yang telah ditunjuk oleh pemerintah, apabila ketahuan menjual minyak goreng di atas Rp 14 ribu per liter maka akan diberikan sanksi,” kata Kadis Perindag Parigi Moutong Moh.Yasir kepada PaluPoso, Kamis, 27 Januari 2022.

Ia juga meminta peran serta masyarakat dalam mengawasi distributor atau penyalur yang menjual minyak goreng di atas ketetapan pemerintah soal minyak goreng satu harga tersebut.

“Bahkan kalau memang ada retail-retail, distributor atau agen yang telah ditunjuk pemerintah menjual dengan harga tinggi, bisa langsung melaporkan melalui kami dan kami juga telah menyiapkan hotline yang bisa digunakan untuk masyarakat untuk melaporkannya,” ujarnya.

Ia menyampaikan, bagi pengusaha yang terbukti melanggar ketetapan minyak goreng satu harga tersebut, bisa disanksi mulai dari pencabutan izin usaha hingga pidana.

Ia menambahkan, Disperindag Parigi Moutong juga telah membentuk tim, di mana mereka bertugas untuk melakukan pengawasan harga minyak goreng di pasaran. Rencananya, tim tersebut akan turun lapangan untuk mengecek secara langsung stok-stok minyak yang ada di pasar tradisional dan juga supermarket. Agar tidak ada yang melakukan penimbunan minyak goreng, serta pemantauan kestabilan harga minyak goreng itu sendiri. (WHY)

Artikel ini telah dibaca 66 kali

Baca Lainnya

Parigi Moutong Kebut Penurunan Stunting 2025

28 April 2025 - 22:35 WITA

Siapkah Pegawai Palu Menjawab Tantangan Hadianto Rasyid?

28 April 2025 - 14:08 WITA

Gubernur Sulteng Sambut Dubes Ceko, Bahas Energi dan Investasi

24 April 2025 - 13:05 WITA

Gubernur Sulteng, Anwar Hafid, bersama Wakil Gubernur Reny A. Lamadjido menyambut hangat kedatangan Dubes Ceko untuk Indonesia, Jaroslav Doleček, di Bandara Mutiara SIS Al-Jufri, Palu, Kamis (24/4/2025). Dubes Doleček tampak mengenakan mahkota adat sebagai bentuk penghormatan budaya, didampingi istri dan disambut tarian tradisional Bumi Tadulako.

Gubernur Sulteng Temui Pertamina, Bahas Kuota BBM dan LPG

24 April 2025 - 11:36 WITA

Gubernur Sulteng Anwar Hafid (tengah) berbincang hangat dengan Plh Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo (kiri), didampingi anggota DPD RI Abdul Rachman Thaha (kanan) dalam pertemuan di kantor Pertamina Patra Niaga, Jakarta, Rabu, 23 April 2025.

Wali Kota Palu Hadiri Halalbihalal TP-PKK Palu Timur

24 April 2025 - 11:12 WITA

Pemkot Palu Siap Jalankan Program Sekolah Rakyat

24 April 2025 - 10:48 WITA

Wakil Wali Kota Palu, Imelda Liliana Muhidin, bersama Menteri Sosial RI, Saifullah Yusuf, dan jajaran saat menghadiri rapat koordinasi pelaksanaan program Sekolah Rakyat di Kantor Kementerian Sosial RI, Jakarta, Rabu (23/4/2025).
Trending di News