Kawasan Patung Kuda, Kelurahan Besusu Barat, Kecamatan Palu Timur, Kota Palu, salah satu lokasi favorit warga setempat untuk sekadar bersantai bersama keluarga dan kerabat.
Namun, sangat disayangkan lokasi eks tsunami itu malah dimanfaatkan untuk mencari cuan oleh juru parkir liar (jukir).
Rizki, salah satu pengunjung mengungkapkan, jika dirinya sangat terganggu dengan adanya jukir liar tersebut. Pasalnya, saat dirinya tiba di salah satu cafe di kawasan Patung Kuda, ia tidak menemukan tukang parkir yang menjaga motor.
Tetapi saat dirinya sedang duduk memesan makan dan minuman bersama temannya. Ia tiba-tiba didatangi jukir dengan meminta uang parkir dibayar terlebih dahulu.
“Setelah di bayar dia pergi begitu saja dari cafe ke cafe. Baru motornya kami yang di parkir tidak dia jaga,” ungkap Rizki kepada media ini, Senin, 17 April 2023.
Rizki tidak mempersoalkan adanya biaya parkir di kawasan Patung Kuda tersebut. Hanya saja, cara jukir meminta uang tanpa menjaga motor parkir itu seperti orang memalak.
“Ini namanya sudah pemalakan,” singkat Rizki.
Terkait itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Palu Trisno Yunianto dihubungi media ini, belum memberikan keterangan terkait adanya jukir di kawasan tersebut.
Kemudian, tim paluposo mencoba menghubungi Lurah Besusu Barat Andriani. Dalam keterangannya, Lurah Andriani mengaku akan menindaklanjuti adanya informasi tersebut.
“Baik, terimakasih informasinya. Nanti saya kirim satgas ke sana,” singkatnya. *(TIM)