Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid, didampingi Wakil Wali Kota Imelda Liliana Muhidin, turun langsung ke Pasar Masomba pada Rabu, 12 Maret 2025. Bersama Satgas Pangan dan Polresta Palu, ia meninjau kestabilan harga bahan pokok serta menindaklanjuti dugaan takaran minyak subsidi Minyakita yang tidak sesuai.
Peninjauan ini dilakukan sebagai langkah pengawasan pemerintah terhadap distribusi bahan pokok di pasar. Hadianto menegaskan, temuan di lapangan akan ditindaklanjuti oleh kepolisian dan dinas terkait.
“Memang cukup variatif temuan-temuan kita di lapangan. Dari temuan ini, nantinya akan ada tindak lanjut oleh pihak kepolisian dan dinas terkait untuk memastikan semua bahan pokok yang beredar sudah sesuai dengan ketentuan,” ujar Hadianto.
Ia berharap harga tetap sesuai dengan kebijakan subsidi agar tidak terjadi gejolak di masyarakat.
Salah satu sorotan utama dalam inspeksi ini adalah kestabilan harga minyak goreng MinyaKita. Wali kota menekankan agar harga tidak melampaui Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan pemerintah.
Kapolresta Palu, Kombes Pol. Deny Abrahams, memastikan pihaknya bersama Satgas Pangan akan terus mengawasi stabilitas harga di pasar, terutama menjelang bulan Ramadan.
“Kami ingin memastikan masyarakat tidak resah terhadap ketersediaan bahan pokok. Nanti hasil dari pengecekan ini akan ditindaklanjuti oleh Satgas Pangan bersama Disperindag Kota dan Bulog,” kata Deny.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Palu Imelda Liliana Muhidin mengimbau masyarakat agar tidak melakukan pembelian dalam jumlah besar secara berlebihan.
“Kami harap masyarakat, khususnya ibu-ibu dan pemilik rumah makan, tidak perlu panik dengan membeli bahan pokok dalam jumlah besar. Belilah secukupnya agar ketersediaan pangan tetap terjaga dan semua kebutuhan masyarakat bisa terpenuhi,” ujar Imelda.
Dengan adanya sidak ini, pemerintah berharap harga dan pasokan bahan pokok tetap stabil, sehingga masyarakat dapat menjalankan ibadah Ramadan dengan tenang. **(Red-Adv)
Ikuti Berita PaluPoso di Google News